Home » Kuliner » Di Colol, Ubi Talas Bisa Jadi Nasi (Kaget)

Selama ini, Lembah Colol atau Colol Raya (yang melingkupi beberapa desa di Lambaleda Timur, Manggarai Timur Flores NTT) dikenal sebagai sentra penghasil Kopi terbaik di Flores selain Bajawa dan beberapa wilayah di Ende. Bila Anda ke Colol, pastikan Anda menyeruput Kopacol, Kopi Pa’it Colol. Namun menikmati Kopacol tak lengkap bila tak ditemani Teko, ubi talas (colocasia esculenta).

Jauh sebelum nasi menjadi makanan pokok, sebagaimana di beberapa wilayah pelosok Manggarai lainnya, Teko telah menjadi andalan dalam pemenuhan kebutuhan pangan warga Colol. Pohon teko tumbuh rimbun di bawah pepohonan Kopi.

Awalnya, Teko hanya dinikmati seperti halnya menikmati Singkong dan jenis umbi-umbian lainnya. Direbus atau dibakar. Namun seiring perkembangan zaman dan seiring banyak tamu-tamu penting datang ke Colol, warga setempat memodifikasi Teko menjadi Nasi. Lalu diberinama Nasi Kaget.

“Tamu yang datang ini orang-orang penting. Mereka terbiasa makan nasi. Warga colol hanya memiliki Teko. Sebagai bentuk penghormatan, dibuatlah Teko jadi menyerupai nasi, supaya bisa dinikmati oleh tamu”, jelas Om Armandus, salah satu penggerak di Pokdarwis Colol.

“Awalnya tamu-tamu tidak tau kalau itu Teko. Hingga mereka mencicipi dan kaget dengan bentuk dan rasanya. Karena itulah kemudian diberinama Nasi Kaget”, tambahnya.

Kini, selain diolah dengan direbus dan dibuat menjadi nasi kaget, Teko juga diolah menjadi beberapa jenis kudapan hingga kripik. Bila ke Colol pastikan Anda menyeruput Kopacol dan menikmati Nasi Kaget. Maknyusss!

Foto & Teks: Boe Berkelana

No comments yet

Please write your comments

Your email will not be published. Fields marked with an asterisk (*) are required.

Your Comment*Your Name* Email Address* Your Website

Contact Us

If you have any questions, please contact us.